Pages

Saturday 13 April 2013

Pelangi di Matamu, Retsleting di Bibirku

Pelangi di Matamu, resmi jadi soundtrack ku untuk minggu ini. Dalam 7 hari, aku sukses dipukuli dan dihajar oleh perasaaanku sendiri.

Aku pernah bilang kalo perasaanku datang dan pergi... kali ini.. perasaan itu mulai pergi lagi, entah 
aku mulai memikirkan satu opsi yang sebenernya nggak pengen aku pikirkan.


Opsinya:
mungkin aku nggak ingin terlalu berharap apapun mulai sekarang... menjadikan inspirasi malah menjadi beban tersendiri dalam hidup... aku mulai capek sendiri.. aku tahu kok bukan dia yang salah... hanya aku saja yang nggak jalan otaknya... merangkai kata yang sesingkat itu pun butuh waktu berhari-hari, mungkin berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun...

huft.. bagaikan seorang putri di balik benteng yang tingginya mencapai langit...
-_- 

itu baru opsi, blog... aku belum bisa pastiin sepenuhnya... aku butuh pencerahan... masih terlalu banyak kabut yang menutupi pandanganku...

nggak kebayang kalo di udah nggak jadi sesuatu lagi... 
bakal jadi apa nantinya... 

Pelangi di matamu banget..

"mungkin butuh kursus.. merangkai kata... untuk bicara. 
dan aku benci harus jujur padamu. tentang semua ini"
"Jam dinding pun tertawa.. karena aku hanya diam, dan membisu.
ingin kumaki diriku sendiri, yang tak berkutik di depanmu"

-Jamrud-

No comments:

Post a Comment